Foto Anthony Sinisuka Ginting, sumber : bwfbadminton.com |
Siapa yang tak kenal Anthony Sinisuka Ginting, seorang pria tampan asal Cimahi Jawa Barat yang sedang naik naik daun di dunia bulutangkis internasional setelah menumbangkan empat juara dunia bulu tangkis dalam gelaran China Open 2018 kemarin dan berhasil menjadi jawara. Dia memang bukan lahir di tanah Karo Sumatera Utara dan lebih lancar berbahasa Sunda namun dia adalah seorang keturunan Karo dengan marga ayahnya yaitu Ginting.
Sinisuka lahir di Cimahi, Jawa Barat pada 20 Oktober 1996, dengan tinggi badan 171 cm, berat badan 64 kg. Dia telah malang melintang di dunia bulutangkis sejak usianya 17 tahun. Di usia nya yang masih belia, dia telah mengharumkan nama Indonesia dengan prestasi yang luar biasa. Salah satu prestasi yang membuat namanya melambung adalah ketika dia mampu menumbangkan 4 juara dunia yang sangat hebat diantaranya Lin Dan (China), Victor Axelsen (Denmark), Chen Long (China ) dan Kento Momota (Jepang).
Sinisuka punya mental yang kuat meskipun ia bertanding melawan para juara dunia. Mental yang kuat dan percaya diri adalah satu kunci keberhasilan menghadapi tantangan seberat apapun itu. Ginting juga sempat dibully netizen karena dianggap tidak akan melangkah jauh di gelaran turnamen internasional. Tapi sekali lagi mental sang juara yang tertanam di hatinya membuatnya tetap yakin mengalahkan Kento Momota di final. Dan terbukti dia jawaranya dan orang yang membully nya justru jadi mendukungnya.
(Update : Anthony Sinisuka Ginting meraih medali perunggu atau peringkat 3 Olimpiade Tokyo 2020 setelah menumbangkan pebulu tangkis asal Guatemala Kevin Cordon, Senin 02 Agustus 2021).
Guys..., Kisah Anthony Sinisuka Ginting dalam artikel ini memberikan inspirasi yang sangat berharga buat kita semua. Manusia punya talenta tersendiri yang dianugerahi sang Kuasa. Ada yang piawai main gitar, piawai main piano, piawai menendang bola kaki, piawai bermain bulu tangkis seperti Sinisuka dan lain sebagainya. Hanya saja, talenta itu belum dikembangkan atau belum mekar di saat sekarang.
Sinisuka Ginting menjadi sukses walaupun secara mungkin orang melihatnya adalah pebulu tangkis yang biasa-biasa saja dan belum banyak pengalaman di turnamen internasional.
Semua talenta itu dilandasi mental dan kerja keras agar menjadi mekar dan mengharumkan.
Mungkin kita sering berandai-andai, andaikan saya si Sinisuka, andaikan saya si Ginting, andaikan saya Cristiano Ronaldo bahkan ada yang bernyanyi andaikan dulu kau tak pernah mencintaiku, andai saja kau jadi milikku dan lain-lain.
Kebiasaan berandai-andai membuat kita jadi malas dan waktu terbuang sia-sia menghayal dalam sebuah “andai kata”.
Kita tak perlu jadi orang lain supaya jadi sukses tetapi kita kembangkan talenta yang kita miliki karena sejatinya menjadi diri sendiri akan membuat potensi kita tergali dengan baik. Jika saya piawai menyanyi, maka saya akan kembangkan bakat saya di bidang tarik suara karena mungkin saja album saya laku di pasaran. Jika Anda piawai main gitar, kembangkan bakat Anda di bidang musik karena musik sangat dibutuhkan manusia, demikian juga talenta yang lainnya.
Yang paling populer saat ini adalah adanya pelamaran CPNS. Profesi menjadi pegawai negeri menjadi idola sebagian besar penduduk Indonesia, dan kita berlomba-lomba menjadi pemenang dalam seleksi itu. Wajar semua orang berlomba-lomba, pasti semua orang ingin jadi pemenang. Semua orang pasti sudah punya persiapan-persiapan matang sebelum terjun ke tahap seleksi TKD nantinya.
Tapi persiapan itu harus dilandasi mental yang kuat dan percaya diri. Bayangkan ada ratusan ribu orang sebagai pesaing dalam memperebutkan satu jatah kursi di ASN dengan nomor NIP yang cantik. Namun hal yang perlu kita ingat bahwa bukan harus jadi PNS dikatakan sukses.
Tidak Lolos dalam seleksi PNS nantinya bukan berarti kita gagal karena masih ada jalan lain untuk menjadi sukses dan pada intinya jadi PNS belum tentu menjamin kesuksesan. Seperti Sinisuka Ginting bisa sukses di bidang bulu tangkis, Christiano Ronaldo bisa sukses di bidang Sepakbola, Mark Zuckerberg bisa sukses di bidang aplikasi Facebook dan lain-lain banyak jalan menuju sukses.
Pepatah mengatakan Banyak jalan menuju Roma, artinya banyak jalan menuju sukses tapi kita boleh bercanda sedikit bahwa walau byk jalan menuju Roma, tapi hanya ada satu raja dangdut yaitu Roma Irama. Artinya walau banyak jalan menuju sukses tapi ada satu cara menujunya yaitu jadi diri sendiri.
Marilah kita meneladani perjuangan dan semangat mental Sinisuka yang mampu bersaing dengan para juara. Janganlah ingin “jadi DIA” dengan berandai-andai, tapi sebut dalam hati kita “jadi AKU” jadi diri sendiri. Akui diri kita bisa jangan akui dirinya yang bisa.
Jadi penulis menyebutnya "kalau ada Sinisuka, tak perlu suka sana" artinya kalau kita jadi diri sendiri tak perlu jadi orang lain.
NB : Penulis adalah penggemar Sinisuka Ginting
Salam ♥️
Referensi :
*Biografi anthony Sinisuka Ginting dalam Wikipedia.com
**Tribunnews.com
***bwfbadminton.com
Komentar